Dalam penyusunan struktur penyusunan isi proposal penelitian untuk keperluan disertasi, banyak sekali model dan sistem yang bisa digunakan, namun yang bisa diikuti dan mudah dilaksanakan adalah model yang dibuat yang terdiri atas tiga bagian yaitu bagian awal, bagian utama dan bagian akhir, dengan jumlah halaman disertasi antara 60-100 halaman dan tidak termasuk lampiran-lampiran. Pada tulisan dibawah ini, akan kami uraikan secara detail penyusunan struktur proposal secara rinci dan padat, semoga dapat membantu para penulis. mari kita lihat dari tiga bagian sebagaimana yang tertulis di atas.
1. Halaman Sampul Depan
Halaman sampul depan proposal penulisan untuk disertasi memuat judul proposal, maksud proposal, program study atau lainnya, lambang, nama mahasiswa, nomor induk, instansi yang bersangkutan, dan tahun penulisan proposal, dengan ketentuan :
Halaman judul sampul dalam proposal untuk disertasi diketik di atas kertas putih, ukuran A4, halaman ini di isi dengan sistem penulisannya sama dengan halaman sampul depan
3. Halamam Persetujuan dan Pengesahan
a. Halaman persetujuan Promotor
Halaman persetujuan promotor untuk disertasi dan kopromotor ini berisi persetujuan promotor dan kopromotor disertai tanda tangan dan tanggal persetujuan.
b. Halaman pengesahan proposal
Halaman pengesahan proposal untuk disertasi, berisi persetujuan promotor dan kopromotor disertai tanda tangan dan tanggal pengesahan yang disetujui oleh ketua program study, disertai dengan tanda tangan dan tanggal pengesahan. Hal ini dilakukan oleh mahasiswa sendiri setelah memperbaiki proposal penelitian untuk disertasinya sesuai dengan masukan dalam seminar atau rekomendasi perbaikan, baik dari para dosen maupun dari promotor dan kopromotor.
4. Daftar Isi
Daftar isi penelitian untuk disertasi memuat komposisi seluruh rangkaian isi proposal penelitian, yang terdiri dari halaman sampul, persetujuan promotor serta kopromotor, dan daftar isi. Kemudian bagian pertama : pendahuluan yang berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, pengertian judul dan defenisi oprasional. Bagian kedua : Tinjauan pustaka, yang berisi hubungan dengan penelitian sebelumnya, landasan teori, kerangka pikir, dan hipotesis (jika ada). Bagian ketiga: metode penelitian, lokasi penelitian, populasi dan sampel, metode pengumpulan data, teknik analisis data, dan jadual penelitian. Lalu bagian akhir dilengkapi dengan daftar pusaka dan lampiran. Padalampiran dilengkapi dengan pedoman penelitian berupa daftar angket serta pedoman obsevasi dan wawancara.
1. Pendahuluan
a. Latar belakang masalah
Latar belakang masalah berisi pejelasan mengenai alasan-alasan sehingga masalah yang dikumukakan dalam proposol peneliatian itu dipandang menarik, penting dan selalu diteliti. Selain itu, jug diuraikan kedudukan masalah yang akan teliti dalam lingkup permasalahn yang lebih luas, dasar-dasar permasalahan, fakta-fakta yang terjadi yang menggambarkan adanya masalah yang akan dijadikan fokus penelitian.
Untuk itu, mahasiswa yag akan mengajukan proposal penelitian untuk disertasi hendaknya melakukan survei awal terhadap lokasi penelitian yang telah dipilih, agar masalah dan dta-data awal yang dituangkan dalam proposal penelitian memiliki akurasi dari lokasi penelitian.
b. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam proposal penelitian untuk disertasi memuat penguraian secara jelas tentang permasalahan yang akan diteliti dan diuangkapkan dalam kalimat tanya
c. Tujuan dan manfaat penelitian
Tujuan penelitian mengungkapkan sasaran yang ingin dicapai dalam penelitian. Isi dan rumusan penelitian mengacu pada isi dan rumusan penelitian. Perbedaan antara tujuan dan rumusan masalah penelitian, hanyalah terletak pada masalah perumusannya. Masalah penelitian dirumuskan dengan menggunakan kalimat tanya, sedangkan rumusan tujuan penelitian diungkapkan dalam kalimat pertanyaan.
Kemudian manfaat penelitian terdiri atas manfaat ilmiah dan manfaat penelitian terdiri atas manfaat ilmiah menunjukkan kegunaan dan pentingnya penelitian terutama dalam pelaksanaan pembangunan.
d. Pengertian judul dan definisi oprasional
Pengertian judul dimaksudkan selai untuk menggambarkan ruang lingkup pembahasan, juga menjelaskan kata-kata yang ada dalam judul yang menunjukkan variabel penelitian dan kata-kata lain yang bermakna ganda yang dapat menimbulkan kekeliruan pembaca.
Dalam pengertian judul mencakup penjelasan secera harfiah (etimologis) dan istilah (terminologis) kata-kata yang perlu dijelaskan. Sementara kata-kata yang sudah dipahami dan disepakati secara umum maknanya tidak perlu dijelaskan. Setelah itu, pada pengertian judul ini mengandung penegasan tentang pengertian yang dipergunakan (definisi oprasional) oleh penulis dalam pelaksanaan penelitian, dan selanjutnya dirumuskan pengertian judul secara utuh dan batasan mengenai ruang lingkup pembahasan.
2. Tinjau Pustaka
a. Hubungan dengan penelitian sebelumnya
Pada bagian ini dikemukakan beberapa hasil penelitian sebelumnya yang memiliki keterkaitan dengan pokok masalah yang akan diteliti. Peneliti hendaknya menunjukkan bahwa permasalahan yang diajukan dalam proposal penelitian belum pernah diteliti, belum terjawab atau belum terpecahkan secara memuaskan oleh orang lain. Selain itu, juga menunjukkan kedudukan penelitian yang akan dilakukan dengan penelitian sebelumnya. Dengan begitu, maka penelitian yang akan dilakukan dinilai sangat penting untuk dilanjutkan.
b. Landasan toeri
Pada bagian ini, dikemukakan beberapa teori atau konsep yang berkaitan dengan topik bahasan, terutama permasalahan dan variabel penelitian sebagaimana yang terdapat pada judul penelitian, untuk dijadikan landasan atau dasar dalam memecahkan masalah yang akan teliti, dan pembahasan itu akan dikembangkan nanti pada hasil penelitian dalam bab IV disertai yang akan disusun, sesuai data-data lapangan yang diperoleh.
c. Kerangka pikir
Kerangka pikir dijabarkan dari tinjauan pustaka dan landasan teori sebagai tuntutan untuk memecahkan masalah penelitian dan untuk merumuskan hopitesis (jika ada). Kerangka pikir dibuat dalam berbentuk uraian naratif sesuai dengan alur berpikir peneliti, kemudian dikemukakan dalam bentuk skema, yang yang menggambarkan alur pikir penyelesaian masalah penelitian.
d. Hipotesis (jika ada)
Hipotesis (jika ada ), memuat pernyataan singkat yang disimpulkan dari kerangka pikir dan merupakan anggapan dasar atau jawaban sementara terhadap rumusan masalah yang akan diteliti, seperti yang dikemukakan pada bagian pendahuluan, dan hipotesis itu masih harus dibuktikan kebenarannya berdasarkan data-data lapangan yang akan ditemukan nanti pada hasil penelitian.
3. Metode Penelitian
a. Jenis dan pendekatan penelitian
Pada bagian ini calon peneliti perlu menjelaskan bahwa jenis penelitian yang akan dilakukan kualitatif atau kuantitatif, yang disertai dengan alasan-alasannya. Selain itu, juga dikemukakan pendekatan yang digunakan, yaitu landasan berpikir untuk memahami makna suatu gejala, misalnya pendekatan teologis, folosofis, syar'i atau yuridis, sosiologis, antropologis, historis, tafsi, paedagogis, dan psikologis.
b. Lokasi penelitian
Pada bagian ini diuraikan idenfitikasi karakteristik lokasi dan alasan memilih lokasi penilaian. Pemilihan lokasi penelitihan harus di dasarkan pada pertimbangan, antara lain menarik dan memiliki keunikan tersendiri, bukan atas pertimbangan pribadi calon peneliti, seperti karena dekat dengan rumah peneliti atau karena peneliti kenal baik orang-orang kunci di lokasi itu. Untuk jenis penelitian libarary research tidak perlu menggunakan sub lokasi penelitihan.
c. Populasi dan sampel
Pada bagian ini dijelaskan populasi dan sampel penelitian (jika sumber datanya menggunakan angket), dan menjelaskan sumber data atau fokus penelitian ( bila sumber datanya hanya menggunakan wawancara). Penentuan jumlah populasi dan sampel penelitian, harus dinyatakan selengkapnya spesifikasi pihak yang terlibat dalam penelitian, termasuk didalamnya model sampel yang digunakan, cara penarikan sampel disertakan dengan teori dan rumus sebagaimana yang bisa digunakan dalam metode penelitian
d. Metode pengumpulan data
Pada bagian ini diuraikan metode yang akan digunakan oleh calon peneliti dalam pengumpulan data dilapangan, yaitu :
e. Teknik analisis data
Pada bagian ini dijelaskan teknik analisis yang digunakan oleh calon peneliti dalam mengelolah data. Penelitian kepustakaan induktif, deduktif dan komparatif. Sementara penelitian lapangan (field reseaarh), analisis data yang digunakan disesuaikan dengan data yang diperoleh dari lapangan. Apabila jenis datangnya kualitatif, yang langkah-langkahnya meliputi: pengelompokan data, redusi data, paparan data, dan interpretasi data. Sementara apabila jenis datanya kuantitatif, maka analisis datannya hendaknya menggunakan rumus statistik yang sesuai dengan jenis data bersangkutan.
f. Jadwal penelitian
Pada bagian ini dikemukakan, antara lain tahapan-tahapan pnelitian, rincian kegiatandan waktu pelaksanaan penelitian(tentukan secara tepat dan logis tentang tahun dan nama bulannya) yang akan diperlukan untuk melaksanakan setiap tahapan. Jadual penelitian ini disajikan dalam bentuk matriks.
Daftra pustaka memuat semua pustaka yang drujuk dalam poposal penelitian dan disusun menurut abjad nama sesuai daftar katalog dalam penerbitan. Pustaka terdiri atas buku kitab, jurnal, majalah, surat kabar, dan perundang-undangan.
2. Lampiran
Lampiran proposal memuat keterangan atau informasi yang diperlukan dalam proposal penelitian, misalnya kisi-kisi angket, daftar angket, daftar pedoman wawancara, daftar pedoman obsevasi, dan rancangan komposisi bab isi disertasi.
A. Bagian Awal
Bagian awal proposal penelitian memuat halaman sampul depan, halaman judul (sampul dalam), halaman persetujuan dari promotor serta kop promotor proposal untuk disertasi, halaman pengesahan dan daftar isi.1. Halaman Sampul Depan
Halaman sampul depan proposal penulisan untuk disertasi memuat judul proposal, maksud proposal, program study atau lainnya, lambang, nama mahasiswa, nomor induk, instansi yang bersangkutan, dan tahun penulisan proposal, dengan ketentuan :
- Judul proposal penelitian untuk disertasi dibuat sesingkat mungkin, jelas dan menunjukkan dengan tepat masalah yang akan diteliti serta tidak membuka peluang penafsiran yang beraneka ragam
- Maksud proposal adalah proposal peneliti untuk disertasi
- Program study ialah program yang akan di capai Misalnya Program study Doktor Manajemen Pendidikan Islam
- Lambang institut yang baru, dengan ukuran masimal 6 x 5 cm
- Nama mahasiswa yang mengajukan proposal disertasi, ditulis lengkap dan tidak boleh dosingkat serta derajat kesarjanaan. Dibawah nama dicantumkan nomor induk
- Instansi yang bersangkutan adalah program study yang dijalani
- Tahun proposal untuk disertasi ialah tahun ujian atau seminar dan ditempatkan dibawah nama kota
- Halaman sampul depan dibuat dari kertas buffalo atau sejenis. Judul disertasi disusun dan ditulis dengan huruf besar semuanya secara sistimatis dalam bentuk primida terbalik
Halaman judul sampul dalam proposal untuk disertasi diketik di atas kertas putih, ukuran A4, halaman ini di isi dengan sistem penulisannya sama dengan halaman sampul depan
3. Halamam Persetujuan dan Pengesahan
a. Halaman persetujuan Promotor
Halaman persetujuan promotor untuk disertasi dan kopromotor ini berisi persetujuan promotor dan kopromotor disertai tanda tangan dan tanggal persetujuan.
b. Halaman pengesahan proposal
Halaman pengesahan proposal untuk disertasi, berisi persetujuan promotor dan kopromotor disertai tanda tangan dan tanggal pengesahan yang disetujui oleh ketua program study, disertai dengan tanda tangan dan tanggal pengesahan. Hal ini dilakukan oleh mahasiswa sendiri setelah memperbaiki proposal penelitian untuk disertasinya sesuai dengan masukan dalam seminar atau rekomendasi perbaikan, baik dari para dosen maupun dari promotor dan kopromotor.
4. Daftar Isi
Daftar isi penelitian untuk disertasi memuat komposisi seluruh rangkaian isi proposal penelitian, yang terdiri dari halaman sampul, persetujuan promotor serta kopromotor, dan daftar isi. Kemudian bagian pertama : pendahuluan yang berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, pengertian judul dan defenisi oprasional. Bagian kedua : Tinjauan pustaka, yang berisi hubungan dengan penelitian sebelumnya, landasan teori, kerangka pikir, dan hipotesis (jika ada). Bagian ketiga: metode penelitian, lokasi penelitian, populasi dan sampel, metode pengumpulan data, teknik analisis data, dan jadual penelitian. Lalu bagian akhir dilengkapi dengan daftar pusaka dan lampiran. Padalampiran dilengkapi dengan pedoman penelitian berupa daftar angket serta pedoman obsevasi dan wawancara.
B. Bagian Utama
Bagian utama proposal penelitian untuk disertasi memuat: pertama, pendahuluan, yang berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan ada manfaat penelitian, pengertian judul dan definisi oprasional; kedua, tinjaun pusaka, yang berisi hubungan dengan penelitian sebelumnya, landasan teori, kerangka pikir, dan hipotesis (jika ada); dan ketiga, metode penelitian, yang berisi jenis dan pendekatan penelitian, lokasi penelitian, populasi dan sampel, metode pengumpulan data, teknik analisis data, dan jadual penelitian1. Pendahuluan
a. Latar belakang masalah
Latar belakang masalah berisi pejelasan mengenai alasan-alasan sehingga masalah yang dikumukakan dalam proposol peneliatian itu dipandang menarik, penting dan selalu diteliti. Selain itu, jug diuraikan kedudukan masalah yang akan teliti dalam lingkup permasalahn yang lebih luas, dasar-dasar permasalahan, fakta-fakta yang terjadi yang menggambarkan adanya masalah yang akan dijadikan fokus penelitian.
Untuk itu, mahasiswa yag akan mengajukan proposal penelitian untuk disertasi hendaknya melakukan survei awal terhadap lokasi penelitian yang telah dipilih, agar masalah dan dta-data awal yang dituangkan dalam proposal penelitian memiliki akurasi dari lokasi penelitian.
b. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam proposal penelitian untuk disertasi memuat penguraian secara jelas tentang permasalahan yang akan diteliti dan diuangkapkan dalam kalimat tanya
c. Tujuan dan manfaat penelitian
Tujuan penelitian mengungkapkan sasaran yang ingin dicapai dalam penelitian. Isi dan rumusan penelitian mengacu pada isi dan rumusan penelitian. Perbedaan antara tujuan dan rumusan masalah penelitian, hanyalah terletak pada masalah perumusannya. Masalah penelitian dirumuskan dengan menggunakan kalimat tanya, sedangkan rumusan tujuan penelitian diungkapkan dalam kalimat pertanyaan.
Kemudian manfaat penelitian terdiri atas manfaat ilmiah dan manfaat penelitian terdiri atas manfaat ilmiah menunjukkan kegunaan dan pentingnya penelitian terutama dalam pelaksanaan pembangunan.
d. Pengertian judul dan definisi oprasional
Pengertian judul dimaksudkan selai untuk menggambarkan ruang lingkup pembahasan, juga menjelaskan kata-kata yang ada dalam judul yang menunjukkan variabel penelitian dan kata-kata lain yang bermakna ganda yang dapat menimbulkan kekeliruan pembaca.
Dalam pengertian judul mencakup penjelasan secera harfiah (etimologis) dan istilah (terminologis) kata-kata yang perlu dijelaskan. Sementara kata-kata yang sudah dipahami dan disepakati secara umum maknanya tidak perlu dijelaskan. Setelah itu, pada pengertian judul ini mengandung penegasan tentang pengertian yang dipergunakan (definisi oprasional) oleh penulis dalam pelaksanaan penelitian, dan selanjutnya dirumuskan pengertian judul secara utuh dan batasan mengenai ruang lingkup pembahasan.
2. Tinjau Pustaka
a. Hubungan dengan penelitian sebelumnya
Pada bagian ini dikemukakan beberapa hasil penelitian sebelumnya yang memiliki keterkaitan dengan pokok masalah yang akan diteliti. Peneliti hendaknya menunjukkan bahwa permasalahan yang diajukan dalam proposal penelitian belum pernah diteliti, belum terjawab atau belum terpecahkan secara memuaskan oleh orang lain. Selain itu, juga menunjukkan kedudukan penelitian yang akan dilakukan dengan penelitian sebelumnya. Dengan begitu, maka penelitian yang akan dilakukan dinilai sangat penting untuk dilanjutkan.
b. Landasan toeri
Pada bagian ini, dikemukakan beberapa teori atau konsep yang berkaitan dengan topik bahasan, terutama permasalahan dan variabel penelitian sebagaimana yang terdapat pada judul penelitian, untuk dijadikan landasan atau dasar dalam memecahkan masalah yang akan teliti, dan pembahasan itu akan dikembangkan nanti pada hasil penelitian dalam bab IV disertai yang akan disusun, sesuai data-data lapangan yang diperoleh.
c. Kerangka pikir
Kerangka pikir dijabarkan dari tinjauan pustaka dan landasan teori sebagai tuntutan untuk memecahkan masalah penelitian dan untuk merumuskan hopitesis (jika ada). Kerangka pikir dibuat dalam berbentuk uraian naratif sesuai dengan alur berpikir peneliti, kemudian dikemukakan dalam bentuk skema, yang yang menggambarkan alur pikir penyelesaian masalah penelitian.
d. Hipotesis (jika ada)
Hipotesis (jika ada ), memuat pernyataan singkat yang disimpulkan dari kerangka pikir dan merupakan anggapan dasar atau jawaban sementara terhadap rumusan masalah yang akan diteliti, seperti yang dikemukakan pada bagian pendahuluan, dan hipotesis itu masih harus dibuktikan kebenarannya berdasarkan data-data lapangan yang akan ditemukan nanti pada hasil penelitian.
3. Metode Penelitian
a. Jenis dan pendekatan penelitian
Pada bagian ini calon peneliti perlu menjelaskan bahwa jenis penelitian yang akan dilakukan kualitatif atau kuantitatif, yang disertai dengan alasan-alasannya. Selain itu, juga dikemukakan pendekatan yang digunakan, yaitu landasan berpikir untuk memahami makna suatu gejala, misalnya pendekatan teologis, folosofis, syar'i atau yuridis, sosiologis, antropologis, historis, tafsi, paedagogis, dan psikologis.
b. Lokasi penelitian
Pada bagian ini diuraikan idenfitikasi karakteristik lokasi dan alasan memilih lokasi penilaian. Pemilihan lokasi penelitihan harus di dasarkan pada pertimbangan, antara lain menarik dan memiliki keunikan tersendiri, bukan atas pertimbangan pribadi calon peneliti, seperti karena dekat dengan rumah peneliti atau karena peneliti kenal baik orang-orang kunci di lokasi itu. Untuk jenis penelitian libarary research tidak perlu menggunakan sub lokasi penelitihan.
c. Populasi dan sampel
Pada bagian ini dijelaskan populasi dan sampel penelitian (jika sumber datanya menggunakan angket), dan menjelaskan sumber data atau fokus penelitian ( bila sumber datanya hanya menggunakan wawancara). Penentuan jumlah populasi dan sampel penelitian, harus dinyatakan selengkapnya spesifikasi pihak yang terlibat dalam penelitian, termasuk didalamnya model sampel yang digunakan, cara penarikan sampel disertakan dengan teori dan rumus sebagaimana yang bisa digunakan dalam metode penelitian
d. Metode pengumpulan data
Pada bagian ini diuraikan metode yang akan digunakan oleh calon peneliti dalam pengumpulan data dilapangan, yaitu :
- Observasi, yakni menjelaskan cara melakukan observasi, data apa yang diperoleh melalui observasi, dan dijelaskan juga cara penggunaannya.
- Wawancara, yakni menjelaskan teknik wawancara yang digunakan data yang ingin diperoleh melalui wawancara, orang atau pihak yang akan diwawancarai dan termasuk jumlah orang yang akan diwawancarai
- Angket, yakni menjelaskan bahwa angket itu dibuat oleh calon peneliti, atau mengadaptasi angket yang telah dibuat oleh orang lain, disertai penjelasan tentang pihak yang akan dibutuhkan datanya dalam bentuk angket
- Dokumentasi, yakni menjelaskan data-data yang ingin diperoleh melalui dokumen
e. Teknik analisis data
Pada bagian ini dijelaskan teknik analisis yang digunakan oleh calon peneliti dalam mengelolah data. Penelitian kepustakaan induktif, deduktif dan komparatif. Sementara penelitian lapangan (field reseaarh), analisis data yang digunakan disesuaikan dengan data yang diperoleh dari lapangan. Apabila jenis datangnya kualitatif, yang langkah-langkahnya meliputi: pengelompokan data, redusi data, paparan data, dan interpretasi data. Sementara apabila jenis datanya kuantitatif, maka analisis datannya hendaknya menggunakan rumus statistik yang sesuai dengan jenis data bersangkutan.
f. Jadwal penelitian
Pada bagian ini dikemukakan, antara lain tahapan-tahapan pnelitian, rincian kegiatandan waktu pelaksanaan penelitian(tentukan secara tepat dan logis tentang tahun dan nama bulannya) yang akan diperlukan untuk melaksanakan setiap tahapan. Jadual penelitian ini disajikan dalam bentuk matriks.
C.Bagian Akhir
1. Daftar pustakaDaftra pustaka memuat semua pustaka yang drujuk dalam poposal penelitian dan disusun menurut abjad nama sesuai daftar katalog dalam penerbitan. Pustaka terdiri atas buku kitab, jurnal, majalah, surat kabar, dan perundang-undangan.
2. Lampiran
Lampiran proposal memuat keterangan atau informasi yang diperlukan dalam proposal penelitian, misalnya kisi-kisi angket, daftar angket, daftar pedoman wawancara, daftar pedoman obsevasi, dan rancangan komposisi bab isi disertasi.
0 comments:
Post a Comment