Sistim saraf pada hewan berbeda-beda baik struktur maupun bentuknya. Hewan yang bertulang belakang, sistim sarafnya adalah saraf pusat dan saraf tepi, sementara hewan yang tak bertulang belakang mereka memiliki sistim saraf yang berbentuk seperti tangga tali. Walaupun berbeda struktur dan bentuknya, sistim saraf tulang belakang dan sisrim saraf yang tak bertulang belakang memiliki kesamaan fungsi. Adapun fungsinya adalah dari sistim sarafnya yakni mengatur dan mengendalikan kerja alat-alat tubuh, mengetahui perubahan yang terjadi pada lingkungannya serta mengatur dan mengendalikan tanggapan terhadap ransangan yang datang dari lingkungannya. Lalu bagaimana sistem kerja saraf yang ada pada binatang mamalia? berikut uraiannya.
Ada beberapa jenis binatang mamalia yang memiliki kemampuan yang lebih dibandingkan dengan manusia terutama dalam hal penciuman, pendengaran dan penglihatan, hal ini disebabkan karena adanya perkembangan yang menonjol pada pusat-pusat saraf di otak hewan mamalia tersebut. Kemampuan seperti itu bermanfaat bagi hewan dalam mencari mangsa. contoh kecil yang dapat kita jadikan perbedaan pada manusia dalam hal penglihatan seperti kucing. Kucing dapat berjalan dalam ruang gelap, karena memiliki kemampuan yang lebih pada indra penglihatan dan indra pendengarannya. Kalelawar yang merupakan contoh mamalia yang memiliki indra pendengaran yang sangat tajam sehingga dapat mendengar gerakan sayap dari serangga yang menjadi mangsanya. Sementara itu anjing merupakan contoh mamalia yang memiliki indra penciuman yang sangat tajam.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem panca indra mamalia hampir sama dengan sistem panca indra manusia, bahkan ada beberapa hewan mamalia yang memiliki kelebihan panca indra dibandingkan dengan manusia.
Sistem Saraf pada Mamalia
Hewan mamalia adalah kelompok hewan yang memiliki alat-alat tubuh dan sistem alat tubuh yang paling kompleks dibandingkan kelompok hewan yang lainnya seperti burung, ikan, ampibi dan yang lainnya. Sistem saraf pada mamalia hampir sama dengan sistem saraf pada manusia. Dikarenakan binatang mamalia memiliki bagian-bagian otaknya sama dengan otak manusia yakni mempunyai otak depan, otak tengah dan otak belakang. Dan masing-masing bagian otak itu berfungsi dan berkembang dengan baik, selain itu binatang mamalia memiliki sumsum lanjutan dan sumsum spinal yang biasa dikenal dengan sumsum tulang belakang.Ada beberapa jenis binatang mamalia yang memiliki kemampuan yang lebih dibandingkan dengan manusia terutama dalam hal penciuman, pendengaran dan penglihatan, hal ini disebabkan karena adanya perkembangan yang menonjol pada pusat-pusat saraf di otak hewan mamalia tersebut. Kemampuan seperti itu bermanfaat bagi hewan dalam mencari mangsa. contoh kecil yang dapat kita jadikan perbedaan pada manusia dalam hal penglihatan seperti kucing. Kucing dapat berjalan dalam ruang gelap, karena memiliki kemampuan yang lebih pada indra penglihatan dan indra pendengarannya. Kalelawar yang merupakan contoh mamalia yang memiliki indra pendengaran yang sangat tajam sehingga dapat mendengar gerakan sayap dari serangga yang menjadi mangsanya. Sementara itu anjing merupakan contoh mamalia yang memiliki indra penciuman yang sangat tajam.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem panca indra mamalia hampir sama dengan sistem panca indra manusia, bahkan ada beberapa hewan mamalia yang memiliki kelebihan panca indra dibandingkan dengan manusia.
0 comments:
Post a Comment