BLOG TENTANG : PENGERTIAN, MANFAAT, PENDIDIKAN, KESEHATAN, SERTA CARA, PETUNJUK DAN DO'A-DO'A

Makna Yang Tersirat Pada Lambang Garuda

    Burung Garuda adalah binatang kuat dan besar, mampu terbang setingi-tingginya dengan sendirian, melambangkan bahwa Indonesia mempunyai wilayah yang besar, cita-cita yang tinggi, dengan kekuatan sendiri tanpa menggantungkan pada bangsa lain. Lambang Negara RI itu disebut "Garuda Pancasila" karena ujud lambang yang dipergunakan adalah burung rajawali atau burung garuda, yang di dalamnya memuat sila-sila Pancasila. Lambang Negara juga dikenal dengan sebutan "Bhinneka Tunggal Ika", karena pada pita yang di cengkeram oleh burung garuda itu, tercantum semboyang "Bhinneka Tunggal Ika" yang berarti meskipun berbeda-beda tetapi tetap bersatu juga.
    Garuda Pancasila selain lambang negara kesatuan Indonesia, juga berfungsi sebagai lambang persatuan bangsa, karena di dalam lambang tersebut terlukis gambaran negara Indonesia secara menyeluruh, sejak dasar negara Proklamasi, kedudukan negara dan wilayahnya, sifat dan bentuk pemerintahan dan sebagainya.
    Untuk jelasnya cobalah perhatikan makna lukisan disamping dari lambang negara RI "Garuda Pancasila" tersebut secara singkat sebagai berikut:
  • Burung Garuda melambangkan kebesaran negara, kekuatan dan cita-cita yang tinggi.
  • Kepala Garuda menengok ke kanan "Lambang Kebaikan", langkah yang mujur, kekuatan, kepercayaan dan lain-lain.
  • Bulu-bulu pada kedua sayap Garuda itu masing-masing berjumlah 17 melambangkan hari Proklamasi tanggal 17. Pada ekor berbulu 8 helai, berarti bulan 8 (Agustus). Bulu-bulu pada sisi leher berjumlah 45, dan pada bagian ekor berjumlah 19, jadi melambangkan tahun 1945. Kesemuanya itu melukiskan hari Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945, bertepatan dengan 17 Ramadhan hari jumat.
  • Garuda itu dikalungi sebuah persai/tameng (lambang pertahanan ) yang di dalamnya tercantum sila-sila dari "Pancasila".
1. Bintang segi lima melambangkan Ketuhanan Yang Maha esa karean melukiskan sifat-sifat tuhan :
  1. Tuhan Mahah Esa
  2. Tuhan Maha Tinggi
  3. Tuhan Maha Pemurah
  4.  Tuhan Maha Pengasih
  5. Tuhan Maha Penyayang dan seterusnya.
2.  Rantai terdiri dari dua bentuk, persegi dan bulat. Melambangkan kemanusiaan yang adil dan beradab, di mana manusia terdiri dari dua jenis pria dan wanita, keturunan Adam dan Hawa yang masing-masing bersaudara.
3.  Pohon beringin, terdapat di seluruh tanah air, pohonnya kokoh, kuat dan dahan serta daunnya rindang, adalah melambangkan Persatuan Indonesia yang kokoh dan kuat.
4.  Kepala Banteng, suatu binatang yang kuat dan berani, tak mau mengganggu, tetapi kalo diganggu ia akan berontak memperlihatkan kekuatannya. Melambangkan Kedaulatan Rakyat yang dipimpin oleh hikmt kebijaksanaan dalam permusyawaratan /perwakilan, yang berssifat gagah, berani dan bijaksana.
5.  Padi dan Kapas, melukiskan pangan, makanan pokok bangsa Indonesia, sedang kapas melukiskan sandang. Semua itu melaangkan Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
  • Seloka "Bhineka Tunggal Ika" dalam ita garuda Pancasila melambangkan tanah air Indonesia   meskipun berbeda-beda: kebudayaan, agama, pulau, suku, bahasa, bahasa daerah, bentuk badan dan   jenis kelamin, namun merupakan satu tanah air, satu bangsa dan satu bahasa. Behineka tunggal Ika berarti berbeda-beda, namun tetap satu tujuan dan satu cita-cita membangun negara yang merdeka, berdaulat, bersatu, adil dan makmur sesuai dengan tujuan negara RI.
Ditinjau dari berbagai seginya bahwa persatuan dan kesatuan bangsa merupakan alat yang ampuh untuk mewujudkan setiap cita-cita bangsa dan rakyat Indonesia. Bahwa bangsa Indonesia adalah bertanah air satu, berbahasa satu dan berbangsa satu, tak dapat dipisah-pisahkan.
Tanah air merupakan tempat hidup dan berkembang, menyusun kehidupan dan hari depan yang bahagia turun temurun. karena itu tanah air harus dijunjung dan dibela, dimakmurkan dengan berbagai pembangunan disegala bidang, baik material maupun spritual, lahir dan batin. Dalam satu tanah air itu bangsa Indonesia harus merasa, satu keturunan, (seketurunan), sebangsa, seasib, sejiwa. Jiwa tersebut dinamakan jiwa nasionalisme, yang perlu dipupuk dan digalang serta dibina terus menerus. jiwa persatuan atau nasionalisme adalah cinta dan menjunjung tinggi tanah air, bukan memandang rendah kepala bangsa atau "Chauvinisme" dengan jiwa nasionalisme akan tercapai hubungan yang erat pada bangsa-bangsa lain yang berasaskan kemerdekaan yang abadi.
Makna Yang Tersirat Pada Lambang Garuda Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Ilmusaudara.com

0 comments:

Post a Comment