Syirik menurut bahasa berasal dari kata "syarika" artinya bersekutu atau berserikat. Sedangkan menurut istlilah ialah Mempersekutukan Allah dengan yang lain atau mempersamakan Allah sebagai pencipta (Al-Khaliq) dengan yang diciptakan (makhluk) baik zat, sifat, kekuasaan dan sebagainya. Syirik adalah suatu dosa yang amat besar dan tidak bisa di ampuni oleh Allah. Maka jelaslah bahwa orang yang mempersekutukan Allah adalah orang yang paling celaka dihadapan Allah.
Seiring manusia terperosok dengan perbuatan syirik, baik di sengaja maupun tidak disengaja. Manusia berbuat syirik. secara disengaja disebabkan meraka telah mengingkari adanya Allah, mereka dengan sengaja menggantungkan diri kepada kekuatan gaib selain Allah seperti, kepada syetan, kepada berhala dan sebagainya.
Ada pula manusia yang mengaku beriman kepada Allah tetapi masih menyakini pula akan kekuasaan lain selain Allah. Keyakinan semacam ini tergolong syirik, walaupun orang itu telah mengerjakan shalat untuk menyembah Allah. Apalagi bila dalam kamar rumahnya masih ada patung-patung atau benda-benda yang dipujanya untuk keselamatan agar terhindar dari melepeteka.
Karena banyaknya kepercayaan-kepercayaan lama yang masih menyelimuti pemikiran manusia dan sering menyebabkan timbulnya syirik, maka masalah syirik ini harus dihindari benar-benar oleh setiap muslim. Dalam keadaan yang kalut, manusia amat mudah sekali terjebak dalam, perbuatan syirik. karena kemiskinan yang menjeret dirinya terkadang lupa pergi ke kuburan, bersemedi mencari kekayaan dengan meminta-minta pada pohon yang besar, meminta-minta kepada arwah nenek moyang, meminta-minta kapada orang gila, dsb.
Dalam keadaan senangpun manusia terkadang terjabak dalam kemusyrikan. sebagai contoh ada manusia yang percaya bahwa karena burung perkutut yang dipeliharanya itu banyak mendatangkan rezeki sehingga dia hidup jaya.
Menyembah selain Allah.
Yaitu melakukan penyembahan terhadap patung (berhala), matahari, jin, syetan, roh nenek moyang dan sebagainya.Firman Allah dalam surah An-Najm ayat 20
Percaya kepada jimat.
Percaya bahwa batu cincin dapat menolak kejahatan, keris dapat menyembuhkan penyakit, dsb, yang diaggap sebagai benda yang mempunyai kekuatan gaib sebagai jimat.
عن عمران بن حصين رضي الله عنه، أن النبي صلى الله عليه وسلم رأى رجلاً في يده حلقة من صفر، فقال: (ما هذه)؟ قال: من الواهنة. فقال: (انزعها فإنها لا تزيدك إلا وهناً، فإنك لو مت وهي عليك، ما أفلحت أبداً) رواه أحمد بسند لا بأس به.
Dari 'Imran bin Hushain menuturkan bahwa Nabi SAW melihat seorang laki-laki terdapat di tangannya gelang kuningan, maka beliau bertanya: "Apakah ini ?" Orang itu menjawab: "Penangkal sakit." Nabipun bersabda:"Lepaskan itu, karena ia hanya akan menambah kelemahan pada dirimu; sebab jika kamu mati sedang gelang itu masih ada pada tubuhmu, kamu tidak akan beruntung selama-lamanya. (Hadits dari Imam Ahmad dengan sanad yang bias diterima).
Sihir
Yaitu meminta pertolongan kepada syetan atau jin untuk melakukan suatu tindakan atau perbuatan yang dapat membahagiakan atau mencelakakan mnusia lain, dengan jampe-jampe atau mentera-mentera.
Tenung
Yaitu melakukan perbuatan menenung atau mendatangi tukang tenung untuk diminta pertolongan dalam rangka memenuhi keperluannya melalui perbuatang tenung tersebut.Sebagaimana hadits Rasulullah SAW
Artinya : " Barang siapa yang mendatangi tukang tenung, lalu ia menanyakan sesatu kepadanya, lantas dibenarkan apa yang diucapkan itu , tidak diterima sholanya 40 hari (HR.Muslim)
Menganggap diri sebagai Tuhan.
Yaitu syirik nafsu, seakan dirinya adalah segala-galanya yang wajib dipuja dan disembah.
Syirik Kecil
Yaitu perbuatan riya' yakni orang yang beramal bukan karena Allah tetapi ingin dipuji orang.
Ada pula manusia yang mengaku beriman kepada Allah tetapi masih menyakini pula akan kekuasaan lain selain Allah. Keyakinan semacam ini tergolong syirik, walaupun orang itu telah mengerjakan shalat untuk menyembah Allah. Apalagi bila dalam kamar rumahnya masih ada patung-patung atau benda-benda yang dipujanya untuk keselamatan agar terhindar dari melepeteka.
Karena banyaknya kepercayaan-kepercayaan lama yang masih menyelimuti pemikiran manusia dan sering menyebabkan timbulnya syirik, maka masalah syirik ini harus dihindari benar-benar oleh setiap muslim. Dalam keadaan yang kalut, manusia amat mudah sekali terjebak dalam, perbuatan syirik. karena kemiskinan yang menjeret dirinya terkadang lupa pergi ke kuburan, bersemedi mencari kekayaan dengan meminta-minta pada pohon yang besar, meminta-minta kepada arwah nenek moyang, meminta-minta kapada orang gila, dsb.
Dalam keadaan senangpun manusia terkadang terjabak dalam kemusyrikan. sebagai contoh ada manusia yang percaya bahwa karena burung perkutut yang dipeliharanya itu banyak mendatangkan rezeki sehingga dia hidup jaya.
Contoh-Contoh Perbuatan Syirik
Perbuatan syirik yang sering terjadi pada kebanyakan manusia antara lain :Menyembah selain Allah.
Yaitu melakukan penyembahan terhadap patung (berhala), matahari, jin, syetan, roh nenek moyang dan sebagainya.Firman Allah dalam surah An-Najm ayat 20
أَفَرَأَيْتُمُ اللاتَ وَالْعُزَّى وَمَنَاةَ
الثَّالِثَةَ الأخْرَى
Artinya : " Apakah kamu menganggap berhala Lata, uzza dan manat ketiga yang paling akhir sebagai tuhan yang lain dari Allah". (QS..An-Najm ayat 20Percaya kepada jimat.
Percaya bahwa batu cincin dapat menolak kejahatan, keris dapat menyembuhkan penyakit, dsb, yang diaggap sebagai benda yang mempunyai kekuatan gaib sebagai jimat.
عن عمران بن حصين رضي الله عنه، أن النبي صلى الله عليه وسلم رأى رجلاً في يده حلقة من صفر، فقال: (ما هذه)؟ قال: من الواهنة. فقال: (انزعها فإنها لا تزيدك إلا وهناً، فإنك لو مت وهي عليك، ما أفلحت أبداً) رواه أحمد بسند لا بأس به.
Dari 'Imran bin Hushain menuturkan bahwa Nabi SAW melihat seorang laki-laki terdapat di tangannya gelang kuningan, maka beliau bertanya: "Apakah ini ?" Orang itu menjawab: "Penangkal sakit." Nabipun bersabda:"Lepaskan itu, karena ia hanya akan menambah kelemahan pada dirimu; sebab jika kamu mati sedang gelang itu masih ada pada tubuhmu, kamu tidak akan beruntung selama-lamanya. (Hadits dari Imam Ahmad dengan sanad yang bias diterima).
Sihir
Yaitu meminta pertolongan kepada syetan atau jin untuk melakukan suatu tindakan atau perbuatan yang dapat membahagiakan atau mencelakakan mnusia lain, dengan jampe-jampe atau mentera-mentera.
وَمَا يُعَلِّمَانِ مِنْ أَحَدٍ حَتَّى يَقُولا إِنَّمَا نَحْنُ فِتْنَةٌ
فَلا تَكْفُرْ فَيَتَعَلَّمُونَ مِنْهُمَا مَا يُفَرِّقُونَ بِهِ بَيْنَ الْمَرْءِ
وَزَوْجِهِ وَمَا هُمْ بِضَارِّينَ بِهِ مِنْ أَحَدٍ إِلا بِإِذْنِ اللَّهِ
وَيَتَعَلَّمُونَ مَا يَضُرُّهُمْ وَلا يَنْفَعُهُمْ وَلَقَدْ عَلِمُوا لَمَنِ
اشْتَرَاهُ مَا لَهُ فِي الآخِرَةِ مِنْ خَلاقٍ
“…Sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorang
pun sebelum mengatakan, “Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), maka
janganlah kamu kafir.” Maka mereka mempelajari dari kedua malaikat itu apa yang
dengan sihir itu mereka dapat menceraikan antara seorang (suami) dengan
istrinya. Dan mereka itu (ahli sihir) tidak memberi mudharat dengan sihirnya
kepada seorang pun, kecuali dengan izin Allah. Dan mereka mempelajari sesuatu
yang memberi mudharat kepada diri mereka sendiri dan tidak memberi manfaat.
Padahal sesungguhnya mereka telah meyakini bahwa barangsiapa yang menukarnya
(kitab Allah) dengan sihir itu, tiadalah baginya keuntungan di akhirat”(QS al-Baqarah:102)”Tenung
Yaitu melakukan perbuatan menenung atau mendatangi tukang tenung untuk diminta pertolongan dalam rangka memenuhi keperluannya melalui perbuatang tenung tersebut.Sebagaimana hadits Rasulullah SAW
Artinya : " Barang siapa yang mendatangi tukang tenung, lalu ia menanyakan sesatu kepadanya, lantas dibenarkan apa yang diucapkan itu , tidak diterima sholanya 40 hari (HR.Muslim)
Menganggap diri sebagai Tuhan.
Yaitu syirik nafsu, seakan dirinya adalah segala-galanya yang wajib dipuja dan disembah.
Syirik Kecil
Yaitu perbuatan riya' yakni orang yang beramal bukan karena Allah tetapi ingin dipuji orang.
0 comments:
Post a Comment