BLOG TENTANG : PENGERTIAN, MANFAAT, PENDIDIKAN, KESEHATAN, SERTA CARA, PETUNJUK DAN DO'A-DO'A

Cara Menanam Rumput Laut

Diluar negeri, rumput laut merupakan sumber "phycocoloid" agar, keragenan dan alginat, dan dimana
Amerika merupakan negara industri dan konsumen dari rumput laut tersebut dan masih menggunakan bahan baku impor. Indonesia berkesempatan untuk memproduksi rumput laut secara besar-besaran, hal ini dikarenakan perairannya yang sangat cocok bagi pertumbuhan alga sebagai bahan baku. Dalam hal budi daya rumput laut atau penanaman rumput lain banyak hal yang harus diperhatikan ketika membudi dayakan rumput laut, hal tersebut dimaksudkan agar hasil yang diperoleh tidak mengecewakan dan kualitas produk pun harus ditingkatkan. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan budi daya rumput laut adalah sebagai berikut :

1. Lokasi

Lokasi yang baik akan menentukan kualitas produk dari rumput laut itu sendiri dan beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menentukan lokasi adalah :
a.  Kondisi Dan Kualitas Perairan 
Dalam hal ini, kondisi perairan sangat menentukan. Biasanya, pasir kasar di campur dengan pecahan karang. Kondisi seperti ini sangat baik untuk pembudidayaan rumput laut jenis Eucheume sp. adapun untuk rumput laut jenis Gracilaria sp., dasar tambak biasanya berupa pasir dicampur sedikit limpur. 
b. kualitas Air 
Keadaan air sebaiknya jernih dengan tingkat cahaya yang baik atau cerah. Usahakan agar sinar matahari selalu masuk hingga ke dasar. kondisi air yang jernih ini sangat baik untuk jenis rumput laut jenis Eucheuma sp. Tidak ada perbedaan denagn jenis rumput laut jenis Glaciralia sp., meskipun untuk jenis ini tidak  terlalu memerlukan air jernih. akan tetapi, air pun sebaiknya jangan terlalu keruh. 
c.  Suhu Air 
Perbedaan suhu air pada jenis rumput laut ini adalah sebagai berikut.
1)  Eucheuma sp. memerlukan suhu air denagn ukuran 26-30 C. 
2)  Gracilaria sp. memerlukan suhu air denagn ukuran 20-28C.
d.  Kedalaman Air 
Budi daya rumput laut ini harus juga didukung dengan persyaratan yang satu ini. Lokasi budi daya denagn surut air terendah adalah 0,40 meter hingga kedalaman sinar matahari bisa mencapai tanaman. Adapun untuk rumput Laut jenis Gracilaria sp., Kedalaman denagn surut terendah adalah 0.50-1 Meter. 

2.  Pemanenan dan Pengeringan  Rumput Laut

Setelah di panen, Rumput Laut dibersihkan dari pasir, batu, dan kotoran lainnya. Lalu dijemur di bawah sinar matahari selama beberapa hari sampai kering (Kadar airnya sekitar 20 persen). 
a.  Pemotonagan dan Pengasaman 
Rumput yang sudah kering dimasukkan ke dalam bak pencuci yang berisi air dan dipotong-potong secara mekkanis. Kemudian, Rumput laut di masukkan ke dalam bak pencuci berisi asam sulfat 5-10 persen selama 15 menit dan dibilas denagn air sampai bersih. jenis asam lain yang dapat dipakai adalah asam astet atau asam sitrat. Tujuan pengasaman ini adalah untuk memecahkan dinding sel sehingga agar-agar mudah diestrak secara dapat menghancurkan dan melarutkan kotoran. Dengan demikian, maka rumput laut menjadi lebih bersih. 
b.  Pemasakan dan Ekstraksi 
Pemasakan rumput laut dilakukan dalam sebuah bejana besar denagn menggunakan air bersih sebanyak 40 kali berat rumput laut kering yang digunakan. Pemasakan dilakukan dengan penambahan asam cuka 0,5 persen dan dilakukan pada suhu 90-100 C selama 2-4 jam. pada saat dimulai mendidih, ditambahkan basa (misalnya natrium hidroksida) untuk menetralkan pH menjadi 6-8. 
c.  Pemadatan 
Setelah pemasakan selesai, ekstra lumput laut disaring denagn kain blacu dan di peras perlahan-lahan. Ekstra yang diperoleh ditampung dalam benjana dan ditambahkan basa hingga pH nya mencapai 7-7,5. Larutan agar-agar tersebut dibiarkan memadat pada suhu kamar atau menggunakan suhu dingin agar pemadatan dapat dipercepat. 
d.  Pengeringan 
Agar-agar yang sudah memadat dipotong-potong tipis dalam bentuk lembaran setebal 0,5 cm dengan menggunakan kawat baju halus.  Lembaran yang diperoleh dibungkus denagn kain blacu, disusun, dan dimasukkan ke dalam alat pengepres dan dipres perlahan-lahan agar airnya keluar. Padatan agar-agar yang tersiasa di kain blacu kemudian dijemur di atas rak-rak bambu sampai kering dan dikemas dengan kantong plastik. Untuk menghasilakan agar-agar tepung, lembaran-lembaran agar-agar kering digiling dan diayak sampai diperoleh bubuk halus. 
e.  Kegunaan Agar-Agar 
Sifat yang paling menonjol dari agar-agar adalah memiliki daya gelasi (kemampuan membentuk gel), vioskositas (kekentalan), setting point (suhu pembentuk gel ), dan melting point (suhu mencairnya gel)yang sangat menguntugkan untuk dipakai pada dunia industri pangan maupun nonpangan. 
Agar-Agar dengan kemurnian tinggi tidak akan larut pada air bersuhu 25C tetapi larut dalam air panas. pada suhu 32-39C, agar-agar akan berbentuk padatan yang tidak akan mencair lagi pada suhu di bawah 80C. 
Fungsi utama agar-agar adalah sebagai bahan pemantap, penstabil, pengemulsi, pengental, pengisi, penjernih, dan pembuat gel. Agar-Agar digunakan pada industri makanan, yaitu untuk  meningkatkan viskositas sup dan saus, serta dalam pembuatan Fruit jelly. 
Di Eropa dan Amerika, agar-agar digunakan sebagai bahan pengental pada industri es krim, jeli, permen, dan pastry. agar-agar juga di  gunakan dalam pembuatan serbat, es krim, dan keju untuk mengatur keseimbangan dan memberikan kehalusan. Di Jepang, agar-agar sering di masak bersama-sama nasi untuk menghasilkan "nasi agar-agar"yang lengket dan kaya serat pangan (dietary Fiber) sehingga lebih menguntungkan bagi kesehatan. 
Agar-agar juga di guanakan sebagai penjernih pada berbagai industri minuman seperti bir, anggur, kopi, dan sebagai penstabil pada minuman coklat. Di bidang kesehatan, seperti pada perang Dunia II, agar- Agar di gunakan untuk membersihkan Luka. 
Hal ini disebabkan dalam agar- agar terdapat komponen yang dapat menggumpalkan darah sehingga luka mudah untuk di bersihkan. pada zaman dahulu, masyarakat Jepang dan Cina menggunakan agar-agar sebagai obat sakit perut. sementara itu, di Amerika agar-agar di masukkan ke dalam kelompok zat laxative. 
Selain untuk industri makanan, agar-agar juga di gunakan dalam industri farmasi (sebagai bahan baku kapsul pembungkus obat-obatan dan vitamin, Campuran obat pencahar dan pasta gigi), industri kosmetik (sebagai bahan baku lipstik, sabun, selep, lation, dan krim), serta industri lainnya.
Cara Menanam Rumput Laut Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Ilmusaudara.com

0 comments:

Post a Comment