BLOG TENTANG : PENGERTIAN, MANFAAT, PENDIDIKAN, KESEHATAN, SERTA CARA, PETUNJUK DAN DO'A-DO'A

Niat Sholat Jumat dan Keistimewaannya serta Tata Cara dan Sunnah-Sunnahnya

.
Sebelum kita bahas tentang keistimewaan sholat jumat serta cara dan sunnah yang yang dilakukan dalam sholat jumat, maka terlebih dahulu kita mengetahui niat dari pada sholat jumat itu sendiri, karena tanpa niat maka sia-sia ibadah kita dan adapun niat dari sholat jumat kita bisa lihat dibawah ini:


اُصَلِّيْ فَرْضَ الجُمْعَةِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً مَاْمُوْمًا لِلَّهِ تَعَالَى

Ushollii fardlol jum'ati rak'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an ma-muuman lillaahi ta'aala.
"Aku niat melakukan sholat jum'at dua rakaat sambil menghadap qiblat menjadi ma'mun karena Allah"
   Rasulullah bersabda, "Barangsiapa yang meninggalkan shalat jum'at tiga kali tanpa halangan, maka hatinya telah di tutup." Dalam hadits lain diredaksikan, "Maka ia telah meletakkan agama Islam dibalik punggungnya."
Dari Anas, Rasulullah bersabda, "Jibril mendatangiku sambil memegang cermin putih di tangannya, dan berkata, 'Shalat Jum'at diserahkan (diwajibkan) Rabba-mu kepadamu untuk menjadi hari raya bagimu dan bagi umat setelahmu. Saya bertanya, 'Apa yang kami dapatkan pada hari itu? ' Jibril menjawab, 'kalian akan mendapatkan sebaik-baik waktu pada hari itu. Barangsiapa yang pada hari itu berdoa untuk meraih kebaikan dimana ia berharap mendapatkannya, maka Allah akan mengkaruniakannya kepadanya. Atau jika ia tidak mendapatkannya, maka Allah akan menyimpang baginya kebaikan yang lebih besar dari yang diharapkannya. Hari jum'at adalah penghulu hari bagi kami di mana kami menyebutnya di  akhirat sebagai hari pembekalan. 'Saya bertanya, Mengapa? Jibril menjawab, Sesungguhnya Rabb-mu menciptakan sebuah lembah di surga yang baunya lebih harum dari misik putih. Pada hari Jum'at, Allah turun dari Illiyin ke atas kursi-Nya, lalu menampakkan diri di hadapan mereka hingga mereka dapat memandang wajah-Nya yang Mahamulia.
Ketahuilah bahwa shalat jum'at tidak  bisa dilaksanakan kecuali diikuti oleh empat puluh orang laki-laki mukallaf, merdeka, muqim (menetap di tempat tersebut) dan tidak berpindah-pindah tempat, baik di musim panas maupun musim dingin.
Hendaknya shalat jum'at tidak di dahului oleh shalat jum'at lainnya, kecuali jika berada dalam kota besar. Jika kaum Muslim tidak bisa berkumpul dalam satu mesjid, maka shalat jum'at bisa dilakukan di dua atau tiga mesjid, sesuai dengan kebutuhan.
Dua khotbah dalam shalat jum'at hukumnya fardhu. Begitu pula berdiri dalam dua khotbah dan duduk diantara keduanya, hukumnya juga fardhu. Pada khotbah pertama ada empat kewajiban (bagi khatib):
  1. Membaca kalimat tahmid, paling sedikit mengucapkan kalimat alhamdulillah.
  2. Mengucapkan dua Kalimat syahadat
  3. Bershalawat kepada Rasulullah  
  4. Berwasiat kepada jama'ah untuk bertaqwa kepada Allah 
  5. Membaca (paling sedikit) satu ayat Al-Qur'an.
Demikianlah pula dengan khotbah kedua, ada empat kewajiban-sebagaimana pada khotbah pertama-namun membaca ayat Al-Qur'an diganti dengan doa. Selain itu, mendengarkan khotbah jum'at juga di wajibkan pada semua hadirin.
Adapun yang disunnahkan dalam sholat jumat yakni :
  1. Khotbah dilakukan setelah matahri telah condong ke barat
  2. Saat muadzin mengumandangkan adzan dan khatib telah naik kemimbar
  3. Tidak boleh melakukan sholat apapun selain sholat tahiyatul masjid
  4. Memakai pakaian putih bersih
  5. Mandi sebelum pergi sholat jum'at
  6. Pakai wangi-wangian.
Rasulullah saw telah bersabda :"Barang siapa yang pergi kemasjid diawal waktu, seakan-akan dia berkorban seekor unta, yang pergi waktu kedua, seakan-akan berkorban seekor sapi, yang pergi diwaktu ketiga, seakan-akan berkorban seekor domba bertanduk, yang pergi waktu keempat seakan-akan berkorban seekor ayam betina. Dan yang pergi diwaktu kelima seakan berkorban sebutir telur. Jika imam telah masuk ke masjid, maka buku-buku catatan telah ditutup dan pena-pena diangkat, sedangkan para malaikat berkumpul dimimbar mendengarkan khotbah. Barang siapa yang datang setelah itu, maka ia datang hanya untuk menunaikan kewajiban sholat dan tidak mendapatkan keutamaan sedikit pun".HR.Bukhari dan Muslim.
Disamping itu, ada hal-hal yang harus diketahui bahwa, hendaknya seseorang tidak melangkahi kepala para jamaah dan tidak melintas dihadapan mereka, makanya dianjurkan kalau masuk kemasjid agar mencari tempat duduk yang tidak dilalui lagi orang yang terlambat datang atau duduk di saf paling depan. Setelah melaksanakan sholat tahiyatul masjid hendaknya berzikir kepada Allah sebanyak mungkin dan juga memperbanyak sholawat kepada Nabi.
Pada hari jumat juga dianjurkan untuk bersedekah dan dianjurkan pada saat masuk masjid untuk tidak duduk sebelum melaksanakan sholat tahiyatul masjid, sebab hari jumat adalah hari penghapus dosa yang dilakukan diantara dua jumat.
Niat Sholat Jumat dan Keistimewaannya serta Tata Cara dan Sunnah-Sunnahnya Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Ilmusaudara.com

0 comments:

Post a Comment