BLOG TENTANG : PENGERTIAN, MANFAAT, PENDIDIKAN, KESEHATAN, SERTA CARA, PETUNJUK DAN DO'A-DO'A

Sistem Saraf Sadar dan Tak Sadar

Sistem saraf manusia terdiri atas sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi. Sistem saraf pusat terdiri atas otak dan sumsum spinal (sumsum tilang belakang) dan otak terdiri dari otak depan, tengah dan belakang. Sedangkan sistem saraf tepi dibedakan menjadi sistem saraf sadar dan sistem saraf tak sadar. Kita menerima ransang dari luar tubuh melalui alat indra. Pada alat-alat indra tersebut terdapat ujung saraf yang peka terhadap ransangan tertentu, misalnya panas, dingin, cahaya dan suara. Ransangan yang diterima oleh indra merambat disepanjang sel saraf dan segala bentuk ransangan 3yang merambat ke sel saraf merupakan merupakan impuls yang selanjutnya dikirim ke otak dalam bentuk pulsa listrik. Sesampainya di otak diseleksi dan ditafsirkan, dan hasil penafsiran itulah yang dijadikan dasar untuk menentukan bentuk tanggapan yang akan diberikan.

Sistem Saraf Tepi 

Nama lain dari sistem saraf tepi adalah sistem saraf perifer. Sistem saraf tepi diagi menjadi dua, yaitu sistem sarf sadar dan sistem saraf tak sadar atau otonom. Sistem sarf tepi menghubungkan saraf pusat dengan alat-alat tubuh tetentu, seperti kulit, mata, telinga dan hidung.
a. Sistem Saraf Sadar 
    Sistem ini terdirir atas 12 pasang saraf otak (saraf kranial) dan 31 pasang saraf sumsum tulang belakang (saraf spinal). Dari ke-12 pasang saraf otak tersebut, ada yang bersifat sensorik, motorik, dan campuran. Pasangan sarf yang bersifat sensorik antara lain berasal dari indara pembau menuju ke pusat saraf pembau, dari indra pendengar menuju ke pusat pendengaran, dan dari indra pengecap menuju ke pusat pengecap ke otak. Pasangan saraf yang bersifat motorik, antara lain yang menuju otak penggerak mata dan dibawah lidah. Pasangan saraf yang bersifat campuran, artinya terdiri atas saraf sensorik dan sarf motorik, antara lain yang menuju ke wajah.
   Dari ke-13 pasang serabut saraf sumsum tulang belakang, semuanya keluar dari sela-sela ruas tulang belakang dan berhubungan dengan bagian tubuh, anatara lain kaki. Semua saraf sumsum tulang belakang bersifat campuran, yaitu terdiri atas saraf motorik dan saraf sensorik.
b. Sistem Saraf Otonom (saraf tak sadar)
    Sistem saraf otonom di sebut juga saraf tak sadar. Disebut demikian karena sistem saraf ini mengendalikan aktivitas tubuh yang tidak disadari, seperti denyut jantung, gerak saluran pencernaan, dan sekresi enzim. 
    Sistem saraf otonom terdiri atas saraf sensorik dan saraf motorik yang terdapat di antara sistem saraf pusat dan berbagai alat dalam tubuh, misalnya jantung, usus, dan kelenjer-kelenjer. Sistem saraf otonom dibedakan menjadi sistem saraf simpatik dan sistem saraf parasimpatik. kedua sistem tersebut berasal dari otak dan sumsum tulang belakang kemudian menuju ke efektor yang sama. Meskipun begitu, kedua sistem saraf itu memiliki pengaruh kerja yang saling berlawa atau bersifat antagonis. Cara kerjaj saraf yang berlawan seperti itu bertujuan agar proses di dalam tubuh berjalan dengan seimbang.
Sistem Saraf Sadar dan Tak Sadar Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Ilmusaudara.com

0 comments:

Post a Comment